Ducati tak lagi menjadi ancaman. Manajer tim terdepan MotoGP, Fiat Yamaha, Davide Brivio menegaskan pihaknya kini terpojok dengan karisma Ferrari. Mengapa?
Lagi-lagi, Valentino Rossi menjadi pangkal persoalan. Ya, bos tim Yamaha cemas Rossi bakal loncat ke Formula 1 demi “meresmikan” hobinya melesat bersama Ferrari.
Seperti dilansir Autosport, Minggu (24/1/2010), ditengah rumor yang menyebut sang legenda balap bakal pindah ke Ducati musim 2011, Brivio melontarkan pernyataan mengejutkan: “Ancaman terbesar adalah Ferrari.”
Kekhawatiran Brivio cukup beralasan. Belakangan, Rossi kembali mendapat kesempatan mengujicoba F2008 di Sirkuit de Catalunya sebagai hadiahnya menjadi juara dunia MotoGP musim 2009.
Rossi tampil impresif. Tak pelak, isu melebar. Tim Kuda Jingkrak dikabarkan berniat memberi kesempatan The Doctor menjadi pembalap ketiga di Maranello.
“Saya terpaksa mengkhawatirkan prestasinya, karena Valentino benar-benar bisa berubah pikiran untuk terjun ke balap roda empat,” terang Brivio told La Gazzetta dello Sport.
Sebaliknya, Rossi awalnya mengaku akan setia bersama balap motor. Tapi bukan mustahil, dua hari di Barcelona mengubah rencananya.
“Saya akan menentukan masa depan, sekira beberapa bulan mendatang. Lagipula, tawaran juga datang dari Ducati,” cetus Rossi.
Lagi-lagi, Valentino Rossi menjadi pangkal persoalan. Ya, bos tim Yamaha cemas Rossi bakal loncat ke Formula 1 demi “meresmikan” hobinya melesat bersama Ferrari.
Seperti dilansir Autosport, Minggu (24/1/2010), ditengah rumor yang menyebut sang legenda balap bakal pindah ke Ducati musim 2011, Brivio melontarkan pernyataan mengejutkan: “Ancaman terbesar adalah Ferrari.”
Kekhawatiran Brivio cukup beralasan. Belakangan, Rossi kembali mendapat kesempatan mengujicoba F2008 di Sirkuit de Catalunya sebagai hadiahnya menjadi juara dunia MotoGP musim 2009.
Rossi tampil impresif. Tak pelak, isu melebar. Tim Kuda Jingkrak dikabarkan berniat memberi kesempatan The Doctor menjadi pembalap ketiga di Maranello.
“Saya terpaksa mengkhawatirkan prestasinya, karena Valentino benar-benar bisa berubah pikiran untuk terjun ke balap roda empat,” terang Brivio told La Gazzetta dello Sport.
Sebaliknya, Rossi awalnya mengaku akan setia bersama balap motor. Tapi bukan mustahil, dua hari di Barcelona mengubah rencananya.
“Saya akan menentukan masa depan, sekira beberapa bulan mendatang. Lagipula, tawaran juga datang dari Ducati,” cetus Rossi.
0 komentar:
Posting Komentar